Seorang guru menyampaikan materi dalam Festival Guru 2023 di Sekolah Dasar (SD) Gagas Ceria, Jalan Malabar No. 61, Lengkong, Kota Bandung, Kamis (23/2/2023). (Foto: Mohamad Akmal Albari/Suaka).
SUAKAONLINE.COM – Sekolah Gagas Ceria menyelenggarakan Festival Guru 2023 di Sekolah Dasar (SD) Gagas Ceria, Jalan Malabar, Lengkong, Kota Bandung, Kamis (23/02/2023). Kegiatan yang mengusung tema “Berbagi, Berdaya, Berupaya” bertujuan untuk pengembangan diri dan ruang inspiratif bagi para guru.
Ketua pelaksana acara, Anisa Nursofia menjelaskan bahwa festival guru ini merupakan acara perdana yang dilaksanakan oleh Sekolah Gagas Ceria. Ia mengemukakan sebagai momen tepat para guru, terutama pengajar Gagas Ceria untuk saling mengenal. “Kalau merujuk dari visi sekolah (Gagas Ceria -red), bicara tentang seluruh komponen sekolah, biar sadar belajar dan berkembang utuh, jadi ini salah satu upayanya,” tutur Anisa, Kamis (23/02/2023).
Kegiatan festival yang berlangsung selama dua hari memiliki beberapa kegiatan, diantaranya kelas inspirasi, talkshow dan workshop. Adapun, pembahasan yang di angkat seputar penanganan anak, pengembangan sosial emosi anak dan sebagainya. Selain itu, terdapat juga pameran berupa poster karya praktik baik para guru dari sekolah lain.
Sebanyak 300 peserta yang mendaftar, sebagian besar dihadiri para guru dari semua jenjang pendidikan selain guru-guru Kota Bandung, beberapa peserta juga berasal dari luar kota. “Bahkan kita lihatnya juga teman-teman Kuningan udah ada yang datang, Kalimantan datang, itu suprise banget ya, ada dari luar kota, luar pulau datang,” ujarnya kepada Suaka.
Melihat antusiasme pendaftar yang banyak, Anisa mengaku cukup kaget akan hal itu. Ia pun berharap acara ini dapat bermanfaat bagi para guru yang hadir. “Misal ada ide baru, semoga mereka (para guru -red) bisa mengimplementasikan di lembaga masing-masing,” ucapnya.
Selaras dengan Anisa, salah satu guru sekolah Gagas Ceria sekaligus panitia acara, Amy berharap bagi siapa pun yang hadir bisa mendapatkan inspirasi baru. “Kita berdayakan dan berinspirasi juga. Yang datang kesini bisa dapat pencerahan untuk pengembangan dirinya masing-masing,” tutur Amy.
Salah satu peserta festival, Erna, merasakan keseruan selama mengikuti kegiatan. Ia juga menjelaskan manfaat yang didapat dari kegiatan ini. “Kan ada permainan, kemudian ada tulisan-tulisan yang membuat kita menambah wawasan, ilmu, menginspirasi,” jelasnya.
Selain mendapatkan manfaat, Erna yang merupakan seorang tenaga pendidik juga menjadikan festival untuk ajang pertemuan dengan guru-guru dari sekolah lain. “Banyak guru-guru dari se-kecamatan, kemudian dari kecamatan lain. Kebetulan juga ada guru-guru Gagas yang teman kuliah waktu di UT, jadi sekalian reuni,” tutup Erna.
Reporter: Aurora Rafi N/Suaka
Redaktur: Mohamad Akmal Albari/Suaka