Rektor UIN SGD Bandung, Mahmud saat memandu berjalannya prosesi wisuda Ke – 66 di Aula Anwar Musaddad, Minggu (22/1/2017). (SUAKA/ Dadan M. Ridwan).

SUAKAONLINE.COM – Wisuda UIN SGD Bandung ke – 66 telah digelar, di Aula Anwar Musaddad, Minggu (22/1/2017). Rektor UIN SGD Bandung, Mahmud berpesan bahwa, untuk menjadi orang yang pandai dimuka bumi ini bukan hanya dinilai dari jenjang pendidikan yang telah ditempuh.

“Dari S1 ke S2 lalu S3, ternyata bukan seperti itu. Rasullulah bersabda agar kamu bertakwa kepada Allah, maka kamu akan menjadi orang yang paling pandai,” ujarnya.

Kualitas seseorang juga dinilai dari ketakwaannya, semakin bagus kualitas ketakwaan seseorang, maka semakin pandai dan bagus pula kualitas diri orang tersebut. “Jadi kualitas ketakwaan itu harus dijaga,” tambahnya. Setinggi apapun jenjang pendidikan yang telah dilalui, akan menjadi sia-sia apabila tidak diimbangi dengan ketakwaan kepada Allah.

Di akhir sambutannya, Mahmud juga menyampaikan apapun yang dihadapi seseorang, apabila ia memiliki ketakwaan maka akan selamat dunia dan akhirat. Oleh karena itu setiap manusia harus meningkatkan kualitas ketakwaan.

Pada wisuda ke – 66 ini, terdapat 798 wisudawan yang terdiri dari strata satu 697 wisudawan, dan strata dua 101 wisudawan. Fakultas Sains dan Teknologi menjadi fakultas dengan jumlah wisudawan terbanyak yaitu 142 orang. Mahmud juga memberikan penghargaan kepada 15 wisudawan dengan IPK tertinggi, dengan mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Arab, Nurul Khotimah sebagai peraih IPK tertinggi yaitu 3,89.

Reporter : Ayu Isnaini
Redaktur : Hasna Salma