Kampusiana

Wisuda ke-83, UIN Bandung Melantik 1000 Wisudawan

Rektor UIN SGD Bandung Mahmud memindahkan anting-anting toga seorang wisudawan program sarjana di Gedung Aula Anwar Musaddad, Sabtu (23/8/2021). (Foto:Maula Tamimi)

SUAKAONLINE.COM – Sebanyak 1000 wisudawan UIN SGD Bandung resmi dikukuhkan oleh Rektor UIN SGD Bandung, Mahmud pada Sabtu (23/8/2021). Para wisudawan dari program sarjana, magister, dan doktor tersebut resmi dilantik dalam acara Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-83 UIN SGD Bandung

Acara tersebut dilaksanakan secara hybrid, yaitu selain dilaksanakan melalui zoom, para wisudawan dengan predikat IPK terpuji menghadiri acara secara langsung di Gedung Aula Anwar Musaddad. Acara ini juga disirkan live melalui kanal resmi YouTube UIN SGD Bandung.

Dengan ketukan palu oleh Ketua Senat Nanat Fatah Natsir acara resmi dibuka. Ia juga mengucapkan selamat kepada para wisudawan. Selanjutnya Nanat menjelaskan bahwa momentum pada wisuda ke-83 ini sangat tepat karena bertepatan dengan berbagai prestasi cemerlang yang diraih UIN SGD Bandung.

Setelah dibuka, acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Rektor tentang lulusan wisuda kw-83, lulusan dengan IPK tertinggi, predikat pujian, dan hafidz Quran 30 juz  oleh Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Rosihon Anwar. Dari 1000 wisudawan, sebanyak 938 orang merupakan wisudawan program sarjana, 44 orang program magister dan 18 orang program doktor.

Untuk mengapresiasi pencapaian tersebut, Rektor UIN SGD Bandung, Mahmud menyampaikan selamat dan pesan kepada para wisudawan. “Selamat bahwa saudara-saudara sudah mendapatkan apa yang dicita-citakan, karena itu, kehadiran saudara di masyarakat setelah mendapatkan gelar baik sarjana, magister, maupun doktor harus menjadi solusi bagi masyarakat,” ujar Mahmud dalam sambutannya, Sabtu (23/8/2021).

Mahmud melanjutkan hendaknya para wisudawan mengembangkan kreativitas dan berkolaborasi dengan pihak yang berkaitan dengan keahliannya masing-masing. Karena pada era disrupsi 4.0 sekarang ini, siapapun tidak bisa hanya mengandalkan profesionalisme dan kompetensi pribadi belaka, wisudawan perlu membangun kerja sama dan kolaborasi dengan pihak lain.

Wisudawan dengan IPK tertinggi pada wisuda ke-83 diraih oleh Ririn Herawati, wisudawan program sarjana Fakultas Sains dan Teknologi. Ririn berhasil mendapatkan IPK sebesar 3,97. Ririn mendapatkan IPK fantastis tersebut dengan meningkatkan cara belajarnya. “Tetap pertahanin belajarnya sama kayak SMA dulu, dan lebih ditingkatin lagi pas kuliah,” ungkapnya saat diwawancarai melalui WhatsApp.

Ririn juga memberikan tips bagi para mahasiswa yang masih menempuh pendidikan dan ingin mendapatkan IPK yang bagus. “Tips untuk mendapat IPK yang bagus itu konsisten, pakai cara belajar yang sesuai sama diri kita, terus berlatih untuk ujian, dan berdoa juga jangan lupa,” tutup Ririn

Pada akhir acara, dilaksanakan penyerahan anggota alumni dari Rektor UIN SGD Bandung Mahmud kepada Sekjen Ikatan Alumni, Setia Gumilar.  Penyerahan alumni dilakukan secara simbolis dengan cara menyerahkan buku anggota alumni dari Mahmud kepada Setia Gumilar. Dengan simbolis tersebut, para wisudawan resmi menjadi alumni UIN SGD Bandung.

Reporter       : Maula Tamimi

Redaktur       : Fuad Mutashim

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas