SUAKAONLINE.COM – UIN SGD Bandung melaksanakan Wisuda ke -91 yang bertemakan ‘Menghargai Keragaman, Membangun Kebersamaan, Menggapai Peradaban’ di Gedung Anwar Musaddad, Kampus 1 UIN SGD Bandung, Sabtu, (27/5/2023). Wisuda ini diikuti oleh 1000 wisudawan dari program sarjana, magister, dan doktor yang secara resmi dikukuhkan oleh Rektor UIN SGD Bandung, Mahmud.
Sejumlah 1000 wisudawan yang terdiri dari 922 orang dari program sarjana, 47 orang dari program magister, dan 31 orang dari program doktor yang dikukuhkan oleh Mahmud, terdapat 1 orang dari masing-masing program yang mendapat anugerah Adhi Djati Utama. Salah satunya yakni dari lulusan program sarjana Administrasi Publik, Indriani Dwi Rahmawati, dengan IPK sebesar 3,97.
Mahasiswi jurusan Administrasi Publik tersebut mengaku senang dan bersyukur bisa memberi penghargaan membanggakan tersebut kepada orang tua dan menyelesaikan studinya hanya 3,5 tahun setelah berhasil menyelesaikan sidang munaqosah beberapa bulan yang lalu. “Sidang munaqosah nya udah dari bulan Februari lalu, terus baru ikut periode wisuda yang sekarang,” ujarnya saat diwawancarai oleh Suaka, Sabtu (27/5/2023).
Indriani berharap agar ia dapat bertanggung jawab dengan gelar yang diberikan oleh rektor kepada dirinya dan memberi semangat kepada para mahasiswa yang masih berjuang di perkuliahan untuk tidak patah semangat. “Tetap semangat karena apa pun rintangan yang dihadapi, kita pasti akan lewatin itu. Karena Allah pasti akan memberi cobaan sesuai dengan kemampuan hambanya,” lanjutnya.
Di sisi lain, ketua Senat Universitas, Nanat Fatah Natsir, dalam sambutannya mengucapkan selamat dan sukses kepada para wisudawan yang sudah berhasil menyelesaikan jenjang pendidikan tingginya di UIN SGD Bandung. Ia berharap agar para wisudawan dapat menjadi ilmuwan yang mampu membuka lapangan pekerjaan, menjadi entrepreneur yang handal, dan senantiasa membingkai diri dengan akhlak yang baik.
Selanjutnya, Nanat juga menyebutkan beberapa prestasi yang berhasil diraih oleh UIN SGD Bandung yang membanggakan para lulusannya, seperti akreditasi kampus yang sudah terakreditasi A atau Unggul, lalu menduduki peringkat pertama Universitas Islam Negeri terbaik di Indonesia versi Webometrics pada tahun 2020 dan masih mempertahankannya hingga saat ini.
“Wisuda kali ini menjadi momentum yang sangat membanggakan dan istimewa karena UIN SGD Bandung telah meraih berbagai prestasi yang gemilang, yang cukup memberikan motivasi juga menggembirakan bagi kita semua,” ujar Nanat dalam sambutannya, Sabtu (27/5/2023).
Lalu, Nanat juga mengatakan bahwa penting sekali memiliki wawasan moderasi beragama di semua kalangan untuk membangun peradaban bangsa Indonesia sebagai bangsa yang multi-kultural, multi ras, dan multi agama agar terbangun suatu ikatan yang kokoh guna mewujudkan kebersamaan.
Selaras dengan perkataan Nanat, Rektor UIN SGD Bandung, Mahmud, dalam sambutannya berpesan agar para wisudawan dan wisudawati untuk tampil menjadi tokoh terdepan yang menghargai keragaman dengan cara membangun moderasi beragama di lingkungan masing-masing.
“Tampil-lah menjadi solusi di lingkungan masyarakat sekaligus sebagai tokoh moderasi beragama dalam rangka menghargai keragaman, membangun kebersamaan, sebab negeri ini tidak akan bisa kita bangun kecuali dengan kebersamaan,” lanjut Mahmud.
Reporter: Nadia Ayu Iskandar dan Fitria Nuraini/Magang
Redaktur: Mohamad Akmal Albari/Suaka