Lingkungan dan Kesehatan

Asyik, Jumat Depan Angkot Digratiskan!

[Suakaonline]-Jumat(20/09) pekan depan para penumpang angkot jurusan Kalapa-Dago di kota bandung tidak akan dipungut bayaran. Koordinator Riset Indi Seterhen Akbar memaparkan penggratisan angkot di Bandung tersebut sebagai projek sosial dan ekonomi bertajuk Angkot Day. Dengan jumlah dana Rp. 100 juta, sekitar 200 angkot sudah dicarter untuk kegiatan Angkot Day.


Proyek Angkot Day bertujuan untuk mengajak masyarakat umum, terutama kelas masyarakat yang berpendidikan untuk melihat dan berempati tehadap permasalahan industri angkot. Seterhen mengatakan kegunaan angkot sebagai sarana transportasi warga sudah beralih kepada kendaraan pribadi.


“Kami ingin memberitahu ke masyarakat bahwa angkot itu masih bisa menjadi solusi untuk berpergian,” katanya saat ditemui sehabis media briefing di kantor Bandung Creative city forum.


Mengenai alasan lokasi angkot day yaitu trayek Kelapa-Dago, Seterhen menjelaskan hal itu dikarenakan dearah Dago merupakan ikon kota Bandung. ia berharap program angkot day dapat membuat angkot berkembang dan berkelanjutan secara bisnis dan juga pelayanan publik.


Katanya, apabila proyek angkot day ini sukses, maka tidak menutup kemungkinan angkot gratis ini akan bertambah trayek. Ini pun akan menjadi salah satu bahan masukan bagi pemerintah kota Bandung dalam membenahi pelayanan transportasi dan kemacetan di Kota Bandung.


Sementara itu, penggratisan ongkos angkot diharapkan bisa menjadi daya tarik masyarakat agar mau menggunakan angkot dibandingkan kendaaraan pribadi. Tak hanya itu, program angkot day ini mencoba mengurai kemacetan yang kerap terjadi di kota bandung. Seterhen mengatakan kemacetan kota Bandung perlu dicarikan solusinya, salah satunya dengan menjadikan angkot sebagai moda transportasi umum.


Disaat masyarakat beranggapan naik angkot itu tidak nyaman, maka angkot day menyalurkan gagasan bahwa ketika pengelolaan angkutan dijalankan dengan baik, ternyata mampu menjadi moda transportasi umum yang nyaman, tertib, serta bisa menjadi solusi permasalahan transportasi kota Bandung. Nantinya, akan ada kernet angkot yang fungsinya bukan untuk menagih ongkos penumpang, melainkan untuk memastikan bahwa angkot berjalan dengan nyaman dan tertib.


 

“Kami ingin memberikan experience kepada masyarakat untuk merasakan langsung bagaimana jika transportasi publik Angkot di Bandung bisa berjalan dengan nyaman, aman, tidak ngetem, tidak kotor dan pasti tarifnya gratis,”jelasnya.


Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas