SUAKAONLINE.COM – Adanya perombakan kurikulum di setiap jurusan di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN SDG Bandung masih belum ada keputusan yang jelas. Hal itu dikatakan Wakil Dekan bidang Akademik dan Kurikulum FTK.
“Belum ada perombakan tapi sudah ada rencana,” ujar Supiana saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (20/2).
Tidak hanya itu, ia pun berharap dengan adanya perombakan kurikulum dapat menyesuaikan dengan masyarakat, “Adanya perombakan ini, ingin menyesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat luas dan pemakai pendidikan,” tambahnya.
Berbeda dengan Fakultas Sains dan Teknologi yang sudah lama melakukan perbaikan kurikulum di setiap jurusannya. Salah satunya pada kajian biologi yang mata kuliahnya ada yang harus digabung dan ada yang harus dimunculkan.
Menurut M Agus Salim, Wakil Dekan bidang Akademik dan Kurikulum Fakultas Sains dan Teknologi mengatakan, dari perombakan kurikulum di Fakultas Saintek terdapat pengurangan. Pengurangan tersebut bertujuan untuk mengurangi beban SKS yang terdapat pada kurikulum sebelumnya. “Kalau dikurangi moga-moga bisa tiga atau empat tahun sudah pada lulus,” katanya, Kamis (20/2).
Ilas Sulasti, mahasisiwi Pendidikan Agama Islam FTK berharap banyak atas perombakan yang nantinya akan dilakukan oleh Fakultas Tarbiyah.
“Ya, adanya perombakan kurikulum bisa merubah para mahasiswa tambah aktif, inovatif dan cerdas, khususnya sih buat para calon guru,” ungkapnya, Jumat (21/2).
Reporter : Mas Jenar
Redaktur : Adi Permana