Kampusiana

Tahun 2015 UIN Bandung Tidak Terdaftar SBMPTN

Diskusi

Diskusi yang dilaksanakan di ruang rapat senat Al-Jamiah lantai 2, membahas tentang penerimaan mahasiswa baru UIN SGD Bandung 2015/2016. Diskusi tersebut juga menyinggung persoalan UIN SGD Bandung yang tidak terdaftar jalur SBMPTN, Jumat (8/5/2015). (Isma Dwi Ardianti/ Magang)

SUAKAONLINE.COM – Tanggal 11 Mei 2015 mendatang, pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dibuka. Namun untuk tahun ini, UIN SGD Bandung tidak terdaftar di jalur SBMPTN.

Kepala Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan dan Kerjasama (A2K), Habuddin memimpin diskusi perihal penerimaan mahasiswa baru 2015/2016, khususnya jalur yang diikuti UIN SGD Bandung. Tidak terkecuali pembahasan mengapa UIN SGD Bandung tidak mengikuti SBMPTN, disinggung dalam Focus Group Discussion (FGD), yang dilaksanakan di ruang rapat senat Al-Jamiah Lantai 2, Jumat (8/5/2015).

Tercatat, ada empat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri yang tidak terdaftar SBMPTN. Yakni UIN Alauddin Makassar, UIN Walisongo Semarang, UIN Ar-Raniry Aceh, serta UIN SGD Bandung.

UIN SGD Bandung tidak mengikuti SBMPTN dikarenakan seluruh prodi yang berjumlah 41, sudah didaftarkan di Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN) dan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Hal itu bertujuan agar data pendaftaran yang terkumpul di Kementrian Agama dan tidak tercecer di dua instansi, yaitu Kementrian Agama dan Dinas Pendidikan seperti halnya saat SBMPTN tahun lalu.

Ketidaksertaan UIN SGD Bandung dalam SBMPTN, sama sekali tidak merugikan UIN SGD Bandung. Dikarenakan calon mahasiswa bisa mengikuti Ujian Mandiri Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UMPTKIN), ataupun Ujian Mandiri khusus UIN Bandung yang mana teknisnya tidak berbeda dengan SBMPTN yaitu dengan memanfaatkan hasil tes tulis.

Tahun 2016 mendatang, UIN SGD Bandung akan kembali menjadikan SBMPTN sebagai salah satu jalur pendaftaran untuk mahasiswa baru. “Kalau tahun depan ikut, Insya Allah,” ujar Wakil Rektor 1, Afifudin saat SSuaka menemui di ruangannya usai diskusi.

Reporter         : Isma Dwi Ardianti/ Magang

Redaktur        : Isthiqonita

6 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas