Kampusiana

Kembali Normal, Kampus UIN Bandung Mulai Ramai Kegiatan Mahasiswa

Sejumlah Mahasiswa tengah berdiskusi di Serambi Masjid Iqomah, UIN SGD Bandung, Senin (6/6/2022). (Foto : Mega Lestari/Magang)

SUAKAONLINE.COM – Semenjak dilaksanakannya Perkuliahan Tatap Muka Terbatas (PTMT) pada 17 Mei lalu, kampus UIN Bandung mulai melakukan aktivitasnya kembali. Ramainya kampus bisa dilihat dari sejumlah mahasiswa yang sudah kembali berkumpul diberbagai sudut kampus.

Hal tersebut dirasakan oleh penjaga tempat penitipan barang Masjid Iqomah UIN Bandung, Wawan Rantuwan. Ia mengatakan bahwa mahasiswa sudah banyak melakukan kegiatan di kampus, terutama di kawasan Masjid Iqomah.

“Alhamdulillah, mahasiswa-mahasiswa udah banyak berkegiatan lagi di kampus, bapak juga jadi senang ketemu mahasiswa dari fakultas manapun bisa ngobrol-ngobrol sama bapak,” ujar Wawan saat diwawancarai Suaka di pelataran Masjid Iqomah, Kamis (2/6/2022).

Ia juga merindukan suasana kampus seperti sebelum pandemi, dikarenakan banyak mahasiswa yang sering berkumpul dan berdiskusi di serambi masjid. “Rindu, soalnya waktu pas perkuliahan normal itu banyak mahasiswa yang ngajak bapak ngobrol, diskusi-diskusi, wawancara kayak gini tapi semenjak ada pandemi tiba-tiba sepi dan jarang ada mahasiswa yang ke sini jadi sepi,” lanjutnya.

Selain itu, pedagang es goyobod depan gerbang kampus, Mega merasakan impak dari ramainya mahasiswa di kampus. “Alhamdulillah bersyukur, karena banyak anak-anak lagi, jadi ramai dan penjualan juga alhamdulillah mulai membaik,” ucap Mega, Kamis (2/6/2022).

Mega juga mengeluhkan, saat pembelajaran daring, ia hanya berjualan tiga hari dalam seminggu. Di mana omset penjualannya turun drastis. Ia pun berharap keadaan dapat berjalan kembali normal sama seperti sebelum pandemi melanda.

“Mudah-mudahan cepat masuk semua, normal kembali seperti dulu, soalnya dampaknya kerasa banget, bukan saya saja, tapi pedagang-pedagang yang lain juga kalo gak ada mahasiswa-mahasiswa jualannya jadi sepi terus. Harapannya semoga kampus segera ramai dan hidup kembali,” harapnya.

Mahasiswa sekaligus Sekretaris Umum Organisasi Daerah (Orda) Ikatan Pelajar Mahasiswa Kabupaten Bandung (IPMAKAB), Muhammad Hafiz mengatakan ramainya mahasiswa berdatangan ke kampus berimpak pada kaderisasi organisasi. Dengan ramainya kampus, kaderisasi dapat dilaksanakan seperti normal kembali.

“Bagus sih ya, jadi kampus hidup lagi gak kayak kemarin-kemarin waktu online kan kampus sepi terus dan ketika kampus itu udah offline kan yang namanya organisasi daerah itu pasti membutuhkan kader,” ucap hafiz saat diwawancarai Suaka di Tugu Kujang, Kamis (2/6/2022).

Ia pun berharap aktivitas kampus bisa berjalan normal kembali, dan fasilitas setiap kelas dapat diperbaharui. “Harapannya jika nantinya kampus offline full, semoga fasilitas-fasilitas yang waktu kita online itu bisa kembali, kayak papan tulis, spidol-spidol dan fasilitas penunjang yang lain bisa kembali dan diganti soalnya kan selama online gak kepake ya, biar kita juga nanti pas kuliahnya juga nyaman,” tutupnya.

Reporter : Mega Lestari/Magang

Redaktur : Yopi Muharam/Suaka

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas