Kampusiana

Rektor Cup 2024, Ajang Olahraga dan Silaturahmi Civitas Akademika UIN Bandung

Pemain ganda putra Fakultas Sains dan Teknologi (SAINTEK), Raihan melakukan smash pada Rektor Cup yang diselenggarakan PERBAMA di GOR UIN SGD Bandung, Kota Bandung, Kamis (11/7/2024). (Foto: Akhmad Ridlo Rifa’i/Suaka)

SUAKAONLINE.COM – Persatuan Badminton Mahasiswa (PERBAMA) UIN Bandung menggelar kompetisi Rektor Cup 2024 di Gor Kampus 1 UIN Bandung, Kamis (11/7/2024). Turnamen telah terselenggara terhitung sejak tanggal 9 hingga 11 Juli 2024, merupakan ajang turnamen badminton ganda putra yang diselenggarakan setiap satu tahun sekali dan dapat diikuti oleh seluruh civitas akademika UIN Bandung dengan mewakili setiap fakultasnya.

Rektor Cup 2024 kali ini, menjadi ajang kejuaraan badminton ke-sepuluh setelah sempat terhenti selama tiga tahun akibat pandemi covid 19 dan kembali dilaksanakan di tahun 2023 lalu. Pola pertandingan cenderung sama dengan tahun sebelumnya, dimana masing-masing fakultas mengirimkan dua orang perwakilan yang terdiri dari satu orang atlet dan non atlet. Baik terdiri dari formasi dosen dan mahasiswa atau dosen dengan dosen.

Ketua pelaksana, Ikhfa Fauzzurahman mengungkapkan kompetisi Rektor Cup tahun ini mendapat antusiasme yang cukup tinggi, ia juga menilai bahwa cabang olahraga badminton tak lekang oleh waktu dan usia. “Badminton itu merupakan salah satu olahraga yang gak kenal umur, jadi semua kalangan bisa masuk. Jadi akhirnya dari yang udah tua, yang masih muda tetep ada gitu peminatnya, antusiasnya tetap tinggi,” ujarnya (Kamis, 11/7/2024).

Mengusung tema “Menjunjung Sportivitas dan Kekompakan Antar Seluruh Civitas Akademika UIN Sunan Gunung Djati Bandung Guna Mempererat Kekeluargaan Yang Harmonis.” Menilik untuk tahun ini tiap regu didominasi oleh formasi dosen dan mahasiswa. Ikhfa berharap kompetisi Rektor Cup 2024 dapat berjalan dengan menjunjung sportivitas sekaligus menjadi wadah silaturahmi antar dosen dan mahasiswa.

Lebih lanjut, Ikhfa juga menjelaskan bahwasannya Rektor Cup 2024 ini sebetulnya dapat diikuti oleh seluruh civitas akademika UIN Bandung tidak terbatas hanya mewakili masing-masing fakultas. Lebih dari itu civitas yang tersebar di berbagai lembaga yang ada di UIN Bandung seperti Language Center (LC), Laboratorium, Perpustakaan, dan badan lainnya dapat mengirimkan perwakilan atlet badminton mereka untuk berlaga di kejuaraan Rektor Cup ini.

Dosen sekaligus peserta badminton perwakilan Fakultas Psikologi, Agus Abdurrahman yang telah mengikuti ajang Rektor Cup dari sejak lima tahun yang lalu hingga saat ini memandang Rektor Cup sebagai penyeimbang antara kecerdasan kognitif dan kesehatan fisik. “Event-event seperti ini memang harus selalu digalakkan ya. Supaya civitas akademika bukan hanya pikirannya saja yang cerdas tapi juga badannya sehat gitu. Sehat itu salah satunya melalui olahraga,” ucapnya.

Selaras dengan yang Ikhfa tuturkan, Agus juga menilai kompetisi ini dapat menjadi ajang silaturahmi yang harus terus digalakkan melihat iklim badminton di kalangan dosen itu sendiri mulai menurun dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Ia juga berharap di kejuaraan Rektor Cup selanjutnya terdapat penetapan kategori tertentu berupa pembatasan usia, upaya menyeimbangkan kekuatan antar regu.

Rektor Cup 2024 ditutup dengan pertandingan final, dimana kejuaraan utama diraih oleh Naufal dan Dudang mewakili fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, juara kedua diraih oleh Duden dan Agus mewakili fakultas Dakwah dan Komunikasi, dan juara ketiga diraih oleh Raihan dan Kholik mewakili fakultas Sains dan Teknologi.

 

Reporter: Elsa Adila Rahma & Akhmad Ridlo Rifa’i/Suaka

Redaktur: Zidny Ilma/Suaka

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas