Lintas Kampus

Palaibada Cup, Ajang Silahturahmi Perantau Minang

Tim Keluarga Mahasiswa Minang (KMM) UIN SGD Bandung berhadapan dengan tim Rumah Gadang Telkom University, Sabtu (26/3/2016) di lapangan Zone 73. Kedua tim bersalaman sebelum bertanding sebagai simbol sportifitas. (Anisah Meidayanti/ Magang)

Tim Keluarga Mahasiswa Minang (KMM) UIN SGD Bandung berhadapan dengan tim Rumah Gadang Telkom University, Sabtu (26/3/2016) di lapangan Zone 73. Kedua tim bersalaman sebelum bertanding sebagai simbol sportifitas. (Anisah Meidayanti/ Magang)

 

SUAKAONLINE.COM, Bandung — Palaibada (organisasi Minang daerah Pariaman) tahun ini kembali menggelar Palaibada Cup yang ke dua kalinya, yang sebelumnya sudah diselenggarakan tahun 2014. Kegiatan yang benusung tema Garang  Di Galanggang  untuk Menuju Hati Nan Sanang ini berlansung selama enam hari mulai 26-9 April setiap hari Sabtu dan Minggu.

Ketua Umum Palaibada  Yohandika Putra, mengatakan kegiatan ini diadakan oleh seluruh mahasiswa Pariaman Se-Bandung Raya sebagai ajang siraturahmi antar anak rantau Minang. “Ini cara agar Orda-orda minang yang ada di Bandung bisa lebih dekat, juga terjalin dengan baik, dan bisa lebih solid,” ujarnya pada Suaka, Sabtu (26/3/2016).

Tercatat ada 16 tim yang mengikuti turnamen ini. Terdiri dari berbagai organisasi daerah Minang yang ada di setiap universitas Se-Bandung Raya. Meski hanya turnamen sebagai ajang silaturahmi, Yohandika mengharapkan dalam pertandingan semua peserta menjunjung spotifitas. “Diharapkan menjunjung tinggi sportifitas tim, dan berjalan lancar hingga akhir acara,” ujar Dika sapaan akrab Yohandika.

Ketua pelaksana Jamidra Kamandaru, mengharapkan hal yang sama dengan Dika.  Ia berharap agar anak rantau Minang  semakin erat persaudaraannya, saling mengenal, dan saling tolong menolong. “Karena dirantau kita tidak memiliki siapa-siapa,  ini lah wadah untuk kita bisa saling berbagi  atau siraturahmi,” ujarnya.

Juga sekretaris pelaksana acara Haria Saputri, mengatakan Garang  di Galanggang untuk Menuju Hati Nan Sanang dipilih sebagai tema, dimana acara ini tidak hanya mempertemukan orang-orang rantau saja tetapi juga dengan futsal itu memungkinkan kumpulnya perantau Minang dengan euforia. “Di lapangan ini bertemu jangan hanya sekedar bertemu tapi juga memberi rasa senang kepada semua perantau yang hadir,” tuturnya.

Beberapa anggota Palaibada lainnya juga mengapresiasi kegiatan seperti ini. Merek ajuga berharap agar kegiatan seperti turut dilakukan secara terus-menerus. Bahkan ditambah dengan jenis kegiatan lainnya.

Reporter: Delvia Yosa Amanda/ Magang

Redaktur: Ridwan Alawi

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas