Kampusiana

PDKT, Siapkan SDM Mahasiswa Jurnalistik

Peserta Pelatihan Dasar Kepemimpinan Terstruktur (PDKT) sedang memperhatikan materi di Villa Firdaus, Lembang, Bandung. Sabtu (2/4/2016). Materi yang disampaikan bertujuan untuk menarik peserta untuk senantiasa sadar akan pentingnya organisasi. (Wulan Apriani / Magang)

SUAKAONLINE.COM — Badan Eksekutif Mahasiswa Jurusan (BEM-J) Jurnalistik UIN SGD Bandung kembali menggelar Pelatihan Dasar Kepemimpinan Terstruktur (PDKT), di Villa Firdaus, Lembang, Bandung, Jumat (1/4/2016). Kegiatan ini merupakan agenda tahunan dari BEM-J Jurnalistik. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) di jurusan Jurnalistik agar dapat berkontribusi dalam memajukan jurusan. Selain itu, agar semua mahasiswa Jurnalistik mempunyai leader skill. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Pelaksana Kegiatan, Eki Agustriana.

”Tak hanya dalam suatu organisasi saja yang mempunyai seorang pemimpin, tetapi dalam keluarga pun terdapat seorang pemimpin, setidaknya kita udah mempunyai pembekalan nantinya,” ucap Eki.

Eki menambahkan, dengan mengusung tema “Membangun Pemahaman dan Kesadaran Berorganisai”, PDKT tahun ini memberikan pemahaman tentang tatanan sebuah organisasi, dan seluk beluk BEM-J Jurnalistik. Pemahaman tersebut dimaksudkan untuk membangun kesadaran diri dari tiap individu akan pentingnya berorganisasi juga mengajarkan bagaimana pentingnya kerja sama dalam berorganisai. “Karena jika kesadaran tidak di bangun, maka kerja tim akan terhambat,” tutur Eki.

Dalam kegiatan ini, tidak semua mahasiswa Jurnalistik angkatan 2015 mengikuti kegiatan PDKT, karena ada beberapa faktor penghambat. Namun hal itu tak menjadi penghambat bagi kelangsungan kegiatan tersebut. Di singgung mengenai data peserta, Eki menyebutkan ada 140 orang peserta yang mengikuti kegiatan ini.

“Karena persiapan yang mendadak, dan waktunya pun hanya dua bulan saja, jadi secara konsep tidak banyak perubahan. Kita juga menampilkan produk seni seperti Jurnal Mencari Bakat (JMB) agar setiap peserta menunjukan kreatifita mereka dan juga bakat mereka,” tambah Eki.

Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Jurnalistik, Encep Dulwahab, menganggap bahwa kegiatan ini merupakan suatu bentuk upgrading khusus bagi suatu organisasi. Karena sisi loyalitas, solidaritas, dan kekeluargaan memang harus selalu di tingkatkan. Encep menjelaskan bahwa, kesadaran berorganisasi bukan hanya aktif dalam suatu organisasi maupun lembaga, melainkan ada sebuah tuntutan yang luar biasa dan tanggung jawab yang sangat besar.

”Kita pelaku kongkrit yang harus menggerakan organisasi itu sendiri. Kita tidak tahu saat kita masuk suatu organisasi akan menjabat senagai apa, tetapi jika kita aktif, kita rajin, kita dinamis dan kita bersikeras untuk memajukan organisasi tersebut tentu kita akan mendapatkan sesuatu yang luarbiasa,” tutur Encep saat memberikan sambutan pada acara pembukaan.

Salah satu peserta, Dzimar Hariz Nugraha, berpendapat bahwa PDKT merupakan ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara sesama warga jurusan Jurnalistik. Selain itu, ia beranggapan bahwa kegiatan tersebut dapat menambah ilmu dan meningkatkan kesadaran berorganisasi.

“Materi yang di sampaikan dapat menambah ilmu mengenai kepemimpinan dan setelah mendapatkan ilmu tersebut, kesadaran kita akan pentingnya berorganisasi itu meningkat. Karena, rasa solidaritas, loyalitas, dan kekeluargaan itu salah satu faktornya timbul dari saat kita berorganisasi,” ungkap Dzimar.

Reporter : Edi Setio / Magang

Redaktur : Edi Prasetyo

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas