Kampusiana

Talkshow IT Fair, Ajak Mahasiswa Persiapkan Karier Kerja Informatika

Pemateri, Caesar Esaputra menyampaikan materi mengenai industri game dalam acara Grand Closing IT Fair XIII, di Aula Anwar Musaddad, Kampus 1 UIN SGD Bandung, Jumat (1/3/2024). Fitria Nurani/Suaka

 

SUAKAONLINE.COM – Jurusan Teknik Informatika UIN SGD Bandung melangsungkan Talkshow Career & Schorlarship Expo dalam acara IT Fair XIII di aula Anwar Musaddad, Kampus 1 UIN SGD Bandung, Jumat (1/3/2024). Talkshow ini menjadi wadah bagi para mahasiswa untuk mengetahui dan memahami bagaimana cara memasuki dunia industri teknologi dan informatika.

Talkshow ini menghadirkan lima narasumber dari berbagai latar belakang yang berbeda, diantaranya, Art Director Topindoku, Reza Mukti, Kepala Produksi Topindoku, Sopian Gunawan, Pimpinan Product Engineering Circle PT. Javan, Purwa Darozatun, Human Resourch BTS.id, Puji Lana, dan Produser game Agate int, Caesar Esaputra.

Dalam pemaparannya, Puji Lana mengatakan mahasiswa harus menetapkan passion yang diminati untuk memetakan langkah selanjutnya dalam dunia kerja. “Karena yang menentukan nantinya dari diri kalian sendiri, motivasi diri kalian sendiri, keinginan kalian untuk maju. Selain CV, sama tadi juga latihan-latihan, terus juga ikutan course atau ikutan bootcamp,” katanya, Jumat (1/3/2024).

Untuk menentukan passion di industri teknologi, mahasiswa perlu mengubah mindset spesialis atau terfokus pada satu hal menjadi spesialis generalis. Di mana mahasiswa harus membuka diri untuk mempelajari dan mengeksplorasi banyak hal serta memanfaatkan kesempatan yang ada agar terhindar dari situasi stagnasi.

Berkenaan dengan ketekunan dan mindset spesialis generalis, Kepala Produksi Topindoku, Sopian Gunawan memberikan tiga kriteria yang biasanya menjadi pertimbangan suatu perusahaan dalam menerima pelamar kerja, yakni keahlian yang ditulis dalam portofolio, soft skill yang dimiliki, dan keinginan untuk terus bertumbuh.

“Secara teknis, ada tiga hal dari saya sendiri, jadi yang pertama itu portofolio itu dibikin sebagus mungkin. Portofolio itu kan memperlihatkan keahlian teman-teman. Yang nomor dua itu yang susah, soft skill-nya buat cerita. Yang ketiga, perlihatkan bahwa teman-teman ingin berubah,” jelasnya.

Selain itu, pemanfaatan sosial media juga menjadi hal penting dalam menunjang karier. Menurut Kepala Enginering Circle PT. Javan, Purwa Darozatun, sosial media kini dapat menjadi panggung individu dalam hal personal branding. “Belajar dari teman-teman saya, sedari kuliah mereka selalu memperlihatkan hasil belajar mereka di Instagram. Itu kan satu proses yang memberitahu perusahaan bahwa saya gak expert, tapi saya terus belajar,” ucapnya.

Tidak hanya Talkshow Career & Schorlarship Expo, IT Fair XIII juga telah menyelenggarakan berbagai kegiatan menarik seperti UI/UX Academy yang diprakarsai oleh Topindoku, soft skill academy, data science workshop, dan berbagai agenda lainnya. Adapun talkshow ini menjadi acara penutup dari IT Fair XIII.

 

Reporter: Elsa Adila Rahma & Fitria Nuraini/Suaka

Redaktur: Nia Nur Fadillah/Suaka

 

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas