SUAKAONLINE.COM – UIN SGD Bandung menerima 1511 mahasiswa baru dari Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UMPTKIN). Untuk tahun ini ada sekitar 29 jurusan dari mulai jurusan keagamaan, hukum, hingga pendidikan.
UMPTKIN ini merupakan pola seleksi yang dilaksanakan serentak secara nasional oleh seluruh Universitas Islam Negri (UIN). Seperti tahun-tahun sebelumnya, UMPTKIN ini dilaksanakan hanya satu gelombang saja. Untuk pendaftaran sendiri dilaksanakan dari tanggal dua sampai 30 April. Sedangkan tanggal pelaksanannya dilaksanakan pada 28 Mei dan hasilnya di umumkan pada 1 Juli.
Kepala Bagian Akademik UIN SGD Bandung, Dina Mulyati menjelaskan bahwa ada beberapa mata pelajaran yang diujiankan seperti Tes Kemampan Dasar (TKD), Tes Pengetahuan Akademik (TPA), pengetahuan umum sesuai dengan jurusan yang peserta ambil seperti Sosial dan Humaniora (Soshum), ataupun Sains dan Teknologi (Saintek) dan pengetahuan agama.
“Untuk mata pelajaran yang diujiankan sih intinya sesuai dengan jurusan yang peserta ambil seperti ipa atau ips, untuk tambahannya ada pengetahuan umum, pengetahuan dasar tentang keagama, TPA dan TKD,” jelasnya saat di temui di kantornya, Rabu (3/7/2019).
Pengumuman kelulusan UMPTKIN ini dapat dilihat disitus resmi http://pengumuman.um-ptkin.ac.id dengan login menggunakan nomor ujian. Kemudian peserta yang lulus seleksi untuk masuk ke UIN SGD Bandung harus menginput biodata dengan cara mengunjungi http://pmb-daftar.uinsgd.ac.id yang sudah bisa di akses mulai 2-9 Juli 2019.
“Istilahnya itu kita daftar ulang. Nah nati di situ mereka harus isi dengan yang sebenar-benarnya untuk pertimbangan bagi tim keuangan menentukan berapa nilai ukt nya. Di situ ada beberapa poin seperti slip gaji, rekening listrik, foto rumah, Kartu Keluarga (KK) pokonya ada beberapa poin yang harus diisi,” ujar Dina.
Salah satu peserta UMPTKIN yang lolos, Elsa Furwanti mengaku kalau soal yang di ujiankan tidak terlalu sulit. “Menurut saya sih waktu ujian kemarin soalnya ga begitu sulit. Walaupun soalnya banyak, ada 130 soal dengan waktu sekitar tiga jam, alhamdulilah saya ngerjainnya lancar, dan keadaan di kelas juga sangat kondusif, sehingga saya tenang ngerjainnya,” tuturnya.
Elsa juga berharap agar pendidikan yang baru akan ia tempuh di UIN SGD Bandung ini akan lancar dan tidak berhenti di tengah jalan dengan alasan apapun. Selain itu ia juga berharap untuk seluruh mahasiswa baru agar bisa menjaga nama baik almamater UIN dengan baik dan bisa membanggakannya.
Reporter : Bestari Saniya
Redaktur : Lia Kamilah