Kampusiana

Asep Saepuddin: SK POKI 2015 Rampung Hari Ini

Kabag Kemahasiswaan, Asep Saepuddin Malik menjawab tuntutan yang dilayangkan aksi massa Aliansi Mahasiswa pada Jum'at (19/2/2016) di depan Gedung Rektorat. Asep menjanjikan Surat Keputusan (SK) legalitas POKI 2015 akan rampung pada Selasa, (23/2/2016) mendatang. (SUAKA/ Ridwan Alawi)

Kabag Kemahasiswaan, Asep Saepuddin Malik menjawab tuntutan yang dilayangkan aksi massa Aliansi Mahasiswa pada Jum’at (19/2/2016) di depan Gedung Rektorat. Asep menjanjikan Surat Keputusan (SK) legalitas POKI 2015 akan rampung pada hari ini Selasa, (23/2/2016) mendatang. (SUAKA/ Ridwan Alawi)

SUAKAONLINE.COM, — Kabag Kemahasiswaan Asep Saepuddin Malik mewakili Wakil Rektor III Muhtar Solihin berjanji akan mengusahakan rampungnya Surat Keputusan (SK) legalitas Peraturan Organisasi Kemahasiswaan Intra (POKI) 2015 pada hari ini Selasa (23/2/2016). Hal tersebut disampaikan Asep saat menjawab tuntutan aksi Aliansi Mahasiswa, Jum’at (19/2/2016).

“Hari Selasa (23/2/2016) jam 10.00 kita rapat, mudah-mudahan semuanya selesai dalam sehari itu, mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa,” ujar Asep pada masa aksi. Rapat Selasa mendatang akan melibatkan Warek III, seluruh Wadek III Universitas dan Kemahasiswaan tanpa melibatkan mahasiswa dengan alasan ketertiban.

Sebenarnya dalam aksi yang dilakukan Aliansi Mahasiswa, mereka memberikan tempo waktu kepada Warek III dan jajarannya untuk mengesahkan SK POKI dalam tiga hari kedepan atau hari Senin (22/2/2016) mendatang. “Kami ingin dalam jangka 3 x 24 jam, Warek III dapat segera mengesahkan SK untuk POKI 2015 ini,” ujar koordinator aksi Ahmad Ziaulhaq pada Suaka.

Terkait hal ini, Asep beralasan, pada hari Senin Rektor tidak bisa hadir karena ada agenda lain. Kemudian Warek III pun dipastikan tidak akan hadir juga, mengingat Muhtar sedang menjenguk anaknya yang sakit di Pondok Gontor, Ponorogo. Alasan ini tak bisa diterima oleh Ziaulhaq. “Alasannya memang tidak masuk akal,” bantahnya.

Namun dengan berbagai pertimbangan, Ziaulhaq yang mewakili seluruh Aliansi Mahasiswa akhirnya menerima tawaran Asep saat mediasi di lobby gedung Rektorat. “Oke, jika mereka meminta hari Selasa, kita berikan, tapi pada hari Selasa itu harus ada ketetapan,” ujar Ziaulhaq.

Asep pun menyampaikan permohonan maafnya atas ketidakhadirnya Rektor dan Warek III untuk menghadapi aksi Aliansi Mahasiswa. “Karena beliau (Muhtar, -Red) posisinya baru sampai di Pondok Gontor, Ponorogo. Jadi mohon maaf karena tidak bisa menjawab tuntutan kalian secara langsung,” terang Asep. Sementara Mahmud memiliki agenda lain di luar Kampus.

Reporter: Ridwan Alawi

Editor: Edi Prasetyo

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas