SUAKAONLINE.COM, — Iblis bersama pemarah dan malaikat bersama orang-orang yang sabar akan celaan. Jangan berisik, sampaikan amanah, bukan amarah ketika anda dicaci maki, dan tetaplah bersabar. Ini intisari cerita hikmah yang diambil dari kisah Nabi Muhammad Saw. dan Khalifah Abu Bakar.
Nasihat ini disampaikan kiai kondang Zastrow Ngatawi pada peringatan hari lingkungan hidup sedunia Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mahasiswa Pecinta Kelestarian Alam (Mahapeka) UIN SGD Bandung bersama Djarum Coklat Dot Com (DCDC) Ngabuburit Goes to Campus, Sabtu (11/6/2016) di Taman Gedung Anwar Musaddad.
Kiai yang khas memakai blangkon ini mulai bercerita. Suatu hari, Nabi berkunjung ke rumah Abu Bakar. Saat keduanya berbincang, datang seorang Arab Badui menemui Abu Bakar dan langsung mencaci maki Abu Bakar. Makian dan kata-kata kotor keluar dari mulutnya. Namun, Abu Bakar mengabaikannya. Ia melanjutkan perbincangan dengan Rasulullah. Melihat hal ini, Rasulullah tersenyum.
Kemudian, orang Arab Badui itu kembali memaki Abu Bakar. Kian kasar makian dan hinaan orang itu. Lagi, dengan keimanan yang kokoh serta kesabarannya, Abu Bakar tetap membiarkan orang tersebut. Rasulullah kembali tersenyum.
Orang Badui itu kian marah. Abu Bakar pun kembali dimakinya lebih kasar. Abu Bakar tak dapat menahan amarahnya. Dibalasnya makian orang Badui itu. Terjadilah perang mulut. Seraya Rasulullah beranjak dari tempat duduknya. Ia meninggalkan Abu Bakar tanpa mengucapkan salam.
Abu Bakar tersadar dan bingung kemana tamunya pergi. Dikejarnya Rasulullah yang sudah sampai halaman rumah. Kemudian Abu Bakar berkata, “Wahai Rasulullah, janganlah Anda biarkan aku dalam kebingungan yang sangat. Jika aku berbuat kesalahan, jelaskan kesalahanku!”.
“Sewaktu ada seorang Arab Badui datang dengan membawa kemarahan serta fitnah lalu mencelamu, kulihat tenang, diam dan engkau tidak membalas, aku bangga melihat engkau orang yang kuat mengahadapi tantangan, menghadapi fitnah, kuat menghadapi cacian, dan aku tersenyum karena ribuan malaikat di sekelilingmu mendoakan dan memohonkan ampun kepadamu, kepada Allah Swt.,” sabda Rasul.
Rasulloh melanjutkan, “Begitu pun yang kedua kali, ketika ia mencelamu dan engkau tetap membiarkannya, maka para malaikat semakin bertambah banyak jumlahnya. Oleh sebab itu, akuI tersenyum. Namun, ketika kali ketiga ia mencelamu dan engkau menanggapinya, dan engkau membalasnya, maka seluruh malaikat pergi meninggalkanmu.”
Hadirlah iblis di sisimu. Maka aku tidak ingin berdekatan dengan kamu, aku tidak ingin berdekat dengannya, dan aku tidak memberikan salam kepadanya. “Jangan berisik, sampaikan amanah, ketika anda dicaci maki tetaplah bersabar,” tutup Zastrow.
Tak sendirian, Zastrow juga ditemani ‘Tiga Presiden’ lainnya ada Man Jasad, Budi Dalton, Pidi Baiq, dan Budi Cilok yang dipandu oleh Edi Brokoli.
Bertajuk Mahapeka Berbagi: Djangan Berisik, Sampaikan Amanah, Bukan Amarah, Mahapeka juga mengkampanyekan program Zero Plastic Bag dan mengajak masyarakat untuk beralih ke kantong non-plastik.
Reporter: Ismali Abdurrahman
Redaktur: Ridwan Alawi