Kampusiana

FTK Gelar Pemilihan Moka Tarbiyah 2015

Cucu Mustarsidin (Tengah), Tika Rahayu (Kanan) dan Ai Fitria Ulfah (Kiri) terpilih manjadi mojang dan jajakan Tarbiyah dalam rangkaian acara Tarbiyah Fair di Aula Multipurpose UIN SGD Bandung, Selasa (10/11/2015). (Ima Khotimah/ Suaka)

Cucu Mustarsidin (Tengah), Tika Rahayu (Kanan) dan Ai Fitria Ulfah (Kiri) terpilih manjadi mojang dan jajakan Tarbiyah dalam rangkaian acara Tarbiyah Fair di Aula Multipurpose UIN SGD Bandung, Selasa (10/11/2015). (Ima Khotimah/ Suaka)

SUAKAONLINE.COM- Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (SMF- FTK) menggelar Pemilihan Mojang dan Jajaka (Moka) di Aula Multipurpose UIN SGD Bandung, Selasa (10/11/2015). Acara tersebut merupakan salah satu rangkaian dari Tarbiyah Fair 2015, diikuti oleh 20 finalis Mojang dan jajaka perwakilan dari setiap jurusan.

Ketua Pelaksana, Rendy Saputra mengatakan Penilaian Moka Tarbiyah dibagi ke dalam dua Season. Season yang pertama  perkenalan 20 finalis serta menjawab pertanyaan yang diajukan oleh dewan juri. Season yang kedua, setiap finalis Moka Tarbiyah menampilkan kemampuannya masing-masing.

“Acara Moka ini untuk menghasilkan mojang muslimah dan jajaka muslim yang pedagogi. Artinya seorang mojang dan jajaka dari tarbiyah harus menjadi pribadi muslim yang bisa mendidik mahasiswa tarbiyah yang ada di lingkungannya,” ujar Rendy saat temui Suaka, Selasa (10/11/2015).

Rendi menambahkan bahwa yang terpilih sebagai Moka tarbiyah nantinya akan mewakili fakultas Tarbiyah untuk Mojang jajaka UIN SGD Bandung.

Dalam perhelatan tersebut Cucu Mustarsidin dari  Pendidikan Fisika, Tika Rahayu dari Pendidikan Fisika, dan Ai Fitria Ulfah dari Pendidikan Bahasa Arab terpilih menjadi Moka Tarbiyah 2015.

Dewan juri Mojang Jajaka tarbiyah, Dindin Jamaluddin mengatakan dengan terpilihnya satu jajaka dan dua mojang memiliki penilaian yang serius, penilaian dilihat dari wawasannya, kesesuaian berpakaian dan bakat yang dimilikinya.

“Kami memilih satu jajaka dan dua mojang, karena dari dua mojang tersebut sama-sama memiliki karakteristik pedagogi, kami dewan juri telah bermusyawarah dan bertanggung jawab atas hasil penilaian ini dan berharap Moka yang terpilih menjadi contoh mahasiswa yang pedagodi dalam hal apapun,” terang Dindin.

Reporter         : Ima Khotimah

Redaktur        : Isthiqonita

Komentar Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ke Atas