Program Silang Budaya dan Wacana Ilmiah USIM-BKI UIN SGD Bandung 2015. (Dok. Pribadi)
SUAKAONLINE.COM, — Jurusan Bimbingan Konseling Islam (BKI) UIN SGD Bandung mendapatkan akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT), Senin (15/2/2016). Sebelumnya di tahun 2015 Jurusan BKI memiliki status akreditasi B.
“Akreditasi itu sangat penting bagi para alumni bukan bagi jurusan, karena hal pertama yang akan ditanyakan ketika dalam dunia kerja itu adalah akreditasinya,” ujar Ketua Jurusan BKI Dudy Imanuddin Effendi Jumat (19/2/2016). Namun, tambah Dudy hal ini tidak hanya bermanfat bagi para alumni saja, tetapi bagi mahasiswa juga dosen.
Dudy mengatakan, awal Jurusan BKI berdiri stigma para mahasiswa jika kuliah di jurusan BKI hanyalah akan menjadi seorang mukhsin, mukhlis atau penyeru saja. “Tetapi seiring berjalannya waktu ada pengarahan-pengarahan dari kami yang kemudian membuat mahasiswa berfikir tidak hanya disana,” terang Dudy. Akreditasi juga, tambahnya menarik minat bagi para calon mahasiswa baru untuk bergabung, dan bagi dosen ini akan membantu mereka untuk melanjutkan studinya ke magister (S2).
Tentu tidaklah mudah, ada tujuh kriteria standar penilain yang harus dilengkapi Jurusan BKI diantaranya, sumber daya manusia, sarana prasarana, aktifitas dosen, visi, misi, keaktifan mahasiswa dan ikatan alumni. Selain itu pendukung lainnya yakni lembaga fungsional Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) BKI, yang berada dibawah naungan jurusan.
Saat ini fasilitas Jurusan dirasa sudah memadai, namun hanya laboratorium yang belum tersedia. Hal ini dikarena ada dua lembaga baru yaitu tilawah dan jurnal sehingga mengharuskan BKI mengalah memberikan ruangannya untuk digunakan. Meski demikian anggaran sebagai pengganti ruangan tersebut sudah disiapkan, tinggal menunggu realisasinya.
Hal senada juga diungkapkan salah satu mahasiswa Jurusan BKI, Ummi. Sejauh ini ia menilai fasilitas dan pelayanan penunjang kuliah sudah memadai dan memang layak mendapatkan predikat akreditasi A. Akreditasi ini sudah pantas bagi Jurusan BKI mengingat fasilitas dan pelayanann yang sudah diperbaiki,” terang Ummi.
Bagi Dudy, mempertahankan akreditasilah hal yang tersulit. “Kesulitan yang dihadapi yaitu memelihara aktifitas yang berkaitan dengan tridarma ditingkat jurusan. Jadi terkadang ketika dosen melakukan kegiatan tapi dia tidak mau menyetorkan datanya dan itu sangat penting untuk mempertahankan akreditasi, apalagi untuk dosennya sendiri,” ujar Dudy.
Saat ini, Jurusan strata satu (S1) di UIN SGD Bandung yang memiliki predikat akreditasi A berjumlah 12 Jurusan. Antara lain, Jurusan Bimbingan Konseling Islam (BKI), Bahasa dan Sastra Arab (BSA), Muamalah, Ilmu Al-Quran Tafsir (IQT), Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), Manajemen Dakwah (MD), Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Pendidikan Agama Islam (PAI), Perbandingan Agama, Sastra Inggris, Sejarah Peradaban Islam (SPI), dan Tafsir Hadist.
Kemudian Jurusan strata satu (S1) yang memiliki predikat akreditasi B berjumlah 21 Jurusan. Antara lain, Jurusan, Bahasa Inggris (D3), Agroteknologi, Ahwal Syahsiah (AS), Aqidah Filsafat, Filsafat Agama, Hukum Pidana Islam (HPI), Ilmu Hukum, Ilmu Komunikasi (Humas dan Jurnalistik), Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, PGMI, Pendidikan Kimia, Pengembangan Masyarakat Islam (PMI), Perbandingan Madzhab dan Hukum (PMH), Siyasah, Sosiologi, Tadris Bahasa Inggris, Tasawuf Psikoterapi, dan Teknik Informatika.
Dan Jurusan strata satu (S1) yang memiliki predikat akreditasi C berjumlah 13 Jurusan. Antara lain, Administrasi Negara, Biologi, Fisika, Kimia, Manajemen, Manajemen Keuangan Syariah, Matematika, Psikologi, Tadris Biologi, Tadris Fisika, Tadris Kimia, Tadris Matematika, dan Teknik Elektro.
Sementara untuk Jurusan magister (S2) UIN SGD Bandung tak ada satu pun yang memiliki predikat akreditasi A. Jurusan Studi Agama-agama (Religious Study), Ahwal Syakhsiyah, Ilmu Agama Islam, Ilmu Hadist, Ilmu Hukum, Manajemen Pendidikan Islam, Pendidikan Agama Islam, dan Pendidikan Bahasa Arab memiliki predikat akreditasi B. Kemudian Jurusan Ekonomi Islam, Komunikasi Penyiaran Islam, dan Sejarah Kebudayaan Islam memiliki predikat akreditasi C. Dan ketiga Jurusan program doktoral (S3) memiliki predikat akreditasi B. Antara lain Jurusan Perbandingan Agama, Pendidikan Islam dan Hukum Islam.
Reporter: Hasna Salma / Magang
Redaktur: Ridwan Alawi
