SUAKAONLINE.COM—Himpunan Mahasiswa Pendidikan Biologi (HMPB) UIN SGD Bandung menggelar Seminar Nasional BIOSFAIR yang ke-20 di Aula Anwar Musaddad, Jumat (27/12/2019). Seminar Nasional tersebut merupakan acara tahunan yang diselenggaran Himpunan Mahasiswa Pendidikan Biologi sekaligus untuk memperingati Milad Pendidikan Biologi yang ke-20.
Mengusung tema “Sinergy of Biology Environment in Education to Face the Industrial Revolution 4.0”, BIOSFAIR 20 ini bermaksud untuk menyadarkan kaula muda, khususnya mahasiswa untuk peduli dengan lingkungannya dengan memberikan edukasi berupa bagaimana lingkungan dan pendidikan berperan di era revolusi industri 4.0 ini.
Acara tersebut menghadirkan tiga pemateri yang mumpuni dibidangnya, Dosen Pendidikan Biologi UIN SGD Bandung, Ading Pramadi, dari Dinas Lingkungan Hidup, Andri Biantara dan terakhir Rizka Purnadi dari Satu Langkah Maju dimana seminar tersebut membahas tentang Biodiversitas yang dihubungkan dengan kemajuan teknologi di era revolusi industri 4.0.
Dalam pemaparannya, Ading mengatakan bahwa World Economic Forum (WEF) telah mengangkat isu perkembangan revolusi industri 4.0. WEF dimana adanya terobosan baru disegala bidang. “Dampak, kecepatan dan ruang lingkup perubahan teknologi di era ini sebagai dasar revolusi baru, merujuk pada penyatuan sistem digital, fisik dan biologi ebagai implementasinya”, Jumat (27/12/2019).
Indonesia dengan negara megabiodiversitas memiliki keunggulan komparatif karena memiliki sumber daya yang kaya tapi bslum tereksplorasi, padahal pasar bioindustri Indonesia sangatlah potensial. Bioteknologi dapat membuat perkebunan lebih intensif dan ramah lingkungan.
Andi Biantara dari Dinas Lingkungan Hidup menjelaskan bahwa mahasiswa sebagai generasi muda harus mengimpelementasikan pendidikan yang mereka punya untuk menjaga lingkungan sekitar, “salah satu bentuk impelementasi dari pendidikan lingkungan yang bisa mahasiswa lakukan adalah dengan sering mengingatkan antar mahasiswa lainnya dalam menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kampus.
Menurut Ketua Pelaksana, Noer Muhammad Fikri berharap bahwa acara ini bisa membuka mata mahasiswa khususnya Mahasiswa Pendidikan Biologi yang mana memiliki gedung kuliah di Kampus II UIN SGD Bandung ini dapat aware dengan lingkungannya, “Khususnya untuk mahasiswa Pendidikan Biologi, yang bertempat di kampus dua yang gersang, saya berharap dimulai dari Jurusan Pendidikan Biologi, kita dapat lebih peka terhadap lingkungan sekitarnya khususbya kampus dua”, tutupnya, Jumat (27/12/2019).
Reporter : Tasya Augustiya
Redaktur : Lia Kamilah