SUAKAONLINE.COM, Yogyakarta — Community of Santri Scholars of Ministry of Religious Affairs (CSS MORA) menggelar Pelatihan Jurnalistik Tingkat Nasional, 6-8 Februari di Gedung Kampus Fiksi, Yogyakarta. Acara yang bertemakan “Sebait Kata, Satu Asa Untuk Indonesia Berkarya” ini bertujuan untuk merubah paradigma negatif terhadap sulitnya dunia jurnalistik.
Diikuti 45 peserta yang mewakili beberapa perguruan tinggi negeri di Pulau Jawa. Beberapa penulis jogja juga ikut hadir untuk mengisi acara tersebut. Menurut Ketua Panitia Pelatihan Jurnalistik Nasional, Nursodik El-Hadee pelatihan ini merupakan acara tahunan yang dilaksanakan untuk mengenalkan dan membimbing anggota CSS MORA dalam dunia jurnalistik.
“Kegiatan ini kami adakan untuk melatih Anggota CSS MORA agar lebih aktif dan terpompa semangatnya untuk menulis dengan baik dan benar,” jelasnya kepada Suaka saat dihubungi via telpon, Jum’at (13/2/2015).
Acara ini dibuka dengan Bedah Buku Haji Backpaker oleh Aguk Irawan dengan pembanding Vita Agustina yang merupakan Juara 1 Sayembara Novel Kemendikbud 2013, dilanjutkan dengan materi dan diakhiri dengan pembuatan majalah bayangan.
Dari berbagai rangkaian acara tersebut, seorang peserta, Abdul Wasik mengaku sangat menikmati pelatihan ini. “Awalnya saya merasa tidak mungkin bisa nulis, tetapi setelah mengikuti acara ini, saya jadi tambah pengetahuan dan pengalaman hingga termotivasi untuk menulis,” tegas mahasiswa UIN SGD Bandung tersebut.
Nursodik berharap agar nantinya ke-45 peserta yang mengikuti pelatihan jurnalistik nasional ini mampu menggerakkan semangat menulis bagi dirinya, terutama untuk PTN mereka masing-masing.
Reporter : Moh. Fathurrohman/Magang
Redaktur : Robby Darmawan