Anggota DPR RI Komisi X Bidang kepemudaan dan Budaya, Popong Otje Djunjunan (Ceu popong) menghadiri acara Festival Budaya Nasional (National Festival Culture) yang diselenggarakan Dewan Mahasiswa UIN SGD Bandung di Kampus UIN Bandung, Selasa (3/3/2015). (Dok. Pribadi)
SUAKAONLINE.COM—Dewan Mahasiswa (DEMA) Uin SGD Bandung menyelenggarakan Festival Budaya Nasional (National Festival Culture), Selasa (3/3/2015). Kegiatan yang berlangsung di kampus UIN SGD Bandung tersebut, dihadiri oleh Anggota DPR RI Komisi X Bidang Kepemudaan dan Budaya, Popong Otje Djunjunan.
Perempuan yang akrab disapa Ceu Popong mengapresiasi kegiatan ini festival budaya tersebut. “Indonesia sangat kaya dengan budaya, baik itu seni tari, busana dan Bahasa, dan kita harus tetap melestarikan budaya ini, berbeda-beda tapi tetap satu,” tuturnya saat sambutan pembukaan acara Asih Dina Hiji Sasih.
Perwakilan Mentri Pemuda Dan Olah Raga Nasional (Menpora), Agung juga turut hadir dalam acara tersebut. Ia mengapresiasi kegiatan sebagai bentuk persiapan mengadapi ASEAN Comunity 2015. “Orang Indonesia sekarang banyak terkena penyakit karena kurang berolah raga, kegiatan ini juga ada perlombaan olah raga, saya berharap acara ini bisa mengurangi resiko karena kurang gerak,” tambahnya.
Ketua DEMA UIN SGD Bandung, Syarif Saepulloh menyampaikan acara tersebut merupakan acara terbesar UIN SGD Bandung. Berbagai acara berskala lokal, nasional bahkan internasioal akan di gelar. “Festival ini diikuti oleh 20 organisasi mahasiswa daerah, 8 senat fakultas, dan 3 organisasi mahasiswa asing,” ujar Syarif.
Acara asih dina hiji sasih akan dilaksanakan selama satu bulan lebih satu minggu. “Rangkaian kegiatan ini besifat akademis, kreatif, kompetitip. Yakni Lomba Debat, peresmian Tugu Kujang, seminar Internasioal, yang menghadirkan Azyumadi Azra, serta kegiatan olah raga,” tambah Syarif.
Menurut Ketua Pelaksana, Hamzah selain acara festival budaya, berlangsung juga bazar makanan dan fashion dari setiap daerah se-Indonesia. “Bazar di gelar selama satu minggu, guna menyiapkan mahasiswa yang berwirasuaha tinggi mengadapi MEA 2015,” ujarnya.
Reporter : Adim Mugni/ Kontributor
Redaktur : Isthiqonita
