SUAKAONLINE.COM, — Untuk mengetahui ada atau tidaknya mahasiswa baru yang menggunakan narkoba, UIN SGD Bandung mengadakan tes kesehatan dan urine bagi mahasiswa baru di Aula Anwar Musaddad, Senin (8/8/2016).
Ketua Poliklinik UIN Bandung, Adon Nasrullah Jamaludin mengatakan pelaksanaan tes kesehatan dan urine merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa baru. Tes tersebut meliputi, tinggi badan, berat badan, buta warna dan tes urine.
“Saya sudah bilang ke rektor jika ada yang positif menggunakan narkoba harus dikeluarkan, rektor pun mengamini,” katanya.
Tes urine bagi mahasiswa baru tahun 2016 melibatkan beberapa unsur. Di antaranya dokter dari Poliklinik dan Laboratorium klinik rontgen, USG, EKG Bio Tamma.
Setelah pelaksanaan tes urine bagi mahasiswa baru. Rencananya, ia juga akan melakukan tes urine kepada mahasiswa lama dan dosen. “Saya akan bekerjasama dengan wakil dekan kemahasiswaan dan Badan Narkotika Nasional,” ujar Adon.
Karena menurut dia, jika ada mahasiswa yang positif menggunakan narkoba, itu akan menghambat pada proses belajar mengajar dan dapat merusak nama baik UIN Bandung.
Salah satu mahasiswa baru Keukeu Nisalatif mengapresiasi sikap kampus yang peduli terhadap kesehatan. “Alhamdulilah saya negatif tidak narkoba. Adanya tes urine bagus, agar kita mengetahui dan tidak terkena virus narkoba,” ujar mahasiswa jurusan Administrasi Negara.
Reporter : Nuru Fitry & Ibnu Fauzi
Redaktur : Edi Prasertyo